Mengantisipasi Penyakit Tanaman Hias yang Sering Muncul

Bagi para pecinta tanaman hias, tentu sudah menjadi hal yang lumrah jika tanaman hias favorit kita diserang penyakit. Tetapi untuk siapa saja yang baru menggemari tanaman hias, penyakit tanaman hias ini bisa menjadi musuh yang sulit untuk dikalahkan. Masalah bagi para pecinta tanaman hias tentu tidak hanya pada penyakit yang menyerang tanaman, tetapi juga adanya hama dan gangguan fisiologis tanaman yang biasanya menghambat pertumbuhan tanaman. Bahkan tidak hanya menghambat, bisa jadi tanaman mati dan tidak bisa berkembang lagi. Hal ini tentu menjadi sebuah bencana bagi para pecinta tanaman hias.

 

Penyakit pada tanaman ini, biasanya menyerang tanaman karena disebabkan oleh adanya virus, bakteri dan jamur yang menyerang tanaman hias kesayangan kita. Jamur sendiri ada banyak jenis. Di antaranya adalah orange mold, red mold, dll. Terlebih jika tanaman tidak dalam keadaan yang semestinya, artinya kelembaban yang berlebihan atau kekurangan sirkulasi udara maka tanaman akan lebih mudah terserang penyakit. Sehingga tindakan preventif untuk serangan penyakit pada tanaman kita sangatlah diperlukan. Tindakan preventif tersebut harus dilakukan pada segala jenis tanaman hias, baik tanaman hias daun, tanaman hias akar, tanaman hias bunga, tanaman hias batang, maupun tanaman hias buah.  Berikut beberapa tindakan preventif yang bisa kita lakukan untuk mencegah datangnya penyakit tanaman pada tanaman hias kita.

  1. Perawatan

Hal pertama sebagai tindakan preventif datangnya penyakit yang akan menyerang tanaman hias kita adalah dengan perawatan yang baik. Pastikan tanaman hias kita mendapatkan sinar matahari dan penyiraman air yang cukup. Selain itu perhatikan drainase pada tanaman hias kita. Lebih lanjut, kita bisa memberi tanaman hias kita dengan fungisida saat musim hujan tiba karena kelembaban udara saat musim hujan bisa mendatangkan jamur pada tanaman hias kita.

  1. Kebersihan

Tindakan preventif yang kedua, yaitu menjaga kebersihan tanaman hias kita. Pada sekitar tanaman hias, kebersihan juga harus dijaga. Jangan sampai ada debu yang nantinya akan merusak tanaman hias yang kita sayangi.

  1. Pemberian Nutrisi Tanaman

Tindakan preventif yang ketiga adalah dengan pemberian nutrisi tanaman yang cukup. Berikan pupuk secara berkala agar tanaman menjadi sehat dan imunitasnya juga lebih baik. Sehingga akan lebih kebal dari segala jenis penyakit yang menyerang tanaman.

Mengantisipasi Penyakit Tanaman Hias dengan Mengatahui Jenis-Jenis Penyakit yang Menyerangnya

Selain dengan tindakan preventif, kita juga bisa mengantisipasi penyakit yang menyerang tanaman agar serangannya tidak cepat menjalar dengan mengetahui jenis-jenis penyakitnya. Berikut beberapa jenis penyakit tanaman yang bisa kita pahami dengan teliti sehingga jika terjadi dengan tanaman kita, bisa segera mengatasinya.

  1. Black spot

Penyakit pertama dan sering dialami oleh tanaman hias kita adalah black spot atau adanya bercak hitam yang menjalar sampai ke pucuk tanaman hias kita. Penyakit ini selain akan membuat bercak hitam pada tanaman, juga akan membuat daun pada tanaman hias kita menjadi rontok. Penyebab dari penyakit ini adalah adanya jamur yang muncul karena kelembaban udara yang tinggi.

  1. Antraknosa

Penyakit yang menyerang tanaman hias kita juga ada yang bernama antraknosa. Ciri-ciri dari penyakit yang satu ini adalah munculnya bercak coklat kehitaman pada permukaan daun. Selain itu, tepi pada daun tanaman hias kita juga akan mengalami perubahan warna menjadi kuning. Bercak pada daun ini disebabkan adanya jamur pada tanaman hias kita.

  1. Softrot

Penyakit yang ketiga adalah penyakit softrot atau biasa disebut juga dengan busuk basah. Ciri-ciri dari penyakit ini adalah daun tanaman hias yang mulai melunak, basah dan berubah warna menjadi gelap. Selain itu tanaman hias kita juga akan mengeluarkan bau busuk. Tentunya akan sangat mengganggu dan berbahaya untuk tanaman hias kita jika tidak segera diatasi. Penyakit yang satu ini biasanya disebabkan oleh bakteri dan sering muncul saat musim hujan.

  1. Fusarium

Sesuai dengan namanya, penyakit yang satu ini disebabkan oleh jamur fusarium sp. Ciri-ciri dari datangnya penyakit ini adalah pangkal batang yang mulai membusuk. Biasanya kebusukan akan diawali dari bagian akar dan akan menjalar ke bagian batang. Tanaman hias pun akan menjadi layu dan seperti tidak terawat. Bahkan tanaman hias kita akan terlihat keriput dan berwarna kuning layu.

  1. Virus Mosaik

Penyakit tanaman selanjutnya yang biasa menyerang tanaman hias kita adalah virus mosaik. Penyakit ini juga disebabkan oleh virus yang sama yaitu virus mosaik. Penyebaran penyakit yang satu ini sangat cepat dan bisa menular dengan cepat ke tanaman hias yang lain. Virus mosaik ini bisa dibawa oleh serangga dan peralatan tangan kita yang sudah terkontaminasi. Ciri-ciri dari adanya virus mosaik pada tanaman hias kita adalah adanya bercak hijau muda yang tidak merata pada bagian permukaan daun. Sehingga warna daun menjadi belang dan bentuk daunnya menjadi melengkung. Lebih buruknya, virus ini akan membuat pertumbuhan tanaman hias kita menjadi tidak maksimal.

Mengatasi Penyakit Pada Tanaman Hias Kita dengan Mudah

Setelah mengetahui beberapa jenis penyakit yang biasa menyerang tanaman kita, tentu diperlukan ilmu tentang bagaimana cara mengatasinya dengan mudah dan pastinya aman serta tidak menimbulkan banyak efek samping bagi tanaman hias kita. Hal pertama yang perlu dilakukan untuk mengatasi penyakit yang menyerang tanaman hias kita, baik tanaman hias daun, bunga, akar, batang, ataupun buah adalah dengan menjaga kebersihannya. Selain itu, beri sinar matahari yang cukup selama satu kali dalam dua minggu. Cara yang kedua adalah dengan memperhatikan pengendalian kelembaban udara dan drainase. Pemusnahan tanaman hias yang sudah parah terkena penyakit juga perlu dilakukan agar tidak menjalar ke yang lain.

Beberapa penyakit tanaman hias juga bisa musnah dengan menggunakan semprotan cuprocide atau dengan suntikan streptomycin pada bagian batang tanaman hias. Jika serangan penyakit terjadi pada bagian daun, hal untuk mengatasinya adalah dengan memotong bagian daun yang terkena penyakit tersebut sehingga penyakit tidak akan bisa menyebar. Pemotongan bagian daun ini juga bisa dilakukan pada bagian daun yang sudah tua karena biasanya daun yang sudah tua akan lebih mudah terserang penyakit. Pemotongan bagian daun dalam tanaman ini juga bisa dikatakan sebagai tindakan preventif jika tanaman hias kita dalam keadaan sehat dan belum terkena penyakit.

Selain itu, cara mengatasi tanaman yang terserang penyakit bisa dengan diolesi menggunakan fungisida berbahan aktif benomyl untuk mematikan jamur pada bagian tanaman hias yang terkena jamur. Fungisida aktif ini juga bisa ditemui dalam bentuk semprot sehingga bisa dipilih sesuai dengan kenyamanan kita. Hal terpenting saat akan mengatasi penyakit pada tanaman hias adalah mengetahui jenis penyakitnya sehingga penanganan bisa dilakukan dengan cepat dan tepat. Jangan sampai tanaman hias kesayangan kita terkena penyakit karena akibatnya bisa sangat fatal dan bisa merugikan kita. Jadi jangan gegabah saat mengatasi tanaman hias kita yang terserang penyakit, analisa terlebih dahulu penyakit apa yang menyerang dan atasi dengan penanganan yang tepat agar keadaan tanaman bisa lebih baik bukan sebaliknya.